Bible Gematria
  • Home
  • Articles #1
    • Pearls of Wisdom
    • Number 216
    • The Son of Abraham
    • The Reciprocal of 89
    • Pythagoras
    • The Golden Ratio
  • #2
    • 288 Holy Sparks
    • The Mysterious 137
    • Names of God
    • O Israel
    • The Big Bang
    • A Mystery in The Universe
    • Speed of Light
  • #3
    • Messiah
    • The Stars of Heaven
    • Choose Life
    • Jerusalem Jerusalem
    • The Sun of Righteousness
    • The Ministry of Jesus
    • The Number of The Beast
  • #4
    • Pi And The Bible
    • A Bell And A Pomegranate
    • Esther
    • Ezekiel Saw A Wheel
    • Sukkot, 5778 And The Rising Sun
    • Euler's Totient Function
  • #5
    • Measure For Measure
    • The Vision of Zechariah
    • The Numbers Point Straight, to 5778
    • The Great Alaskan Earthquake
    • The Song Of Moses
  • Videos
  • Text Menu

2 Petrus

Sebelumnya
Berikutnya
Menu
Pasal 1. Daripada Simon Petrus, hamba dan rasul Yesus Kristus, kepada segala orang yang sudah beroleh iman, yang sama indahnya dengan iman kami oleh karena keadilan Allah, Tuhan kita, dan Yesus Kristus, Juruselamat: Mudah-mudahan bertambah-tambahlah kepadamu anugerah dan sejahtera di dalam hal mengenal Allah dan Yesus, Tuhan kita. Sedangkan kuasa kodrat-Nya telah mengaruniakan kepada kita segala perkara yang berguna bagi hidup dan ibadat oleh sebab keadaan mengenal Dia yang memanggil kita dengan kemuliaan-Nya dan ketinggian-Nya, maka dengan jalan itu sudah dikaruniakan-Nya kepada kita segala perjanjian yang indah-indah dan yang terlebih besar itu, supaya dengan dia itu kamu ada bahagian di dalam sifat ilahi sambil melepaskan diri daripada keadaan yang akan binasa yang ada di dalam dunia oleh sebab hawa nafsu. Karena sebab yang demikian itu hendaklah kamu berusaha menambah imanmu dengan kebaikan yang ikhlas; dan kebaikanmu itu ditambah dengan pengetahuan; dan pengetahuanmu itu ditambah dengan kelakuan tertib; dan tertibmu itu ditambah dengan tekun; dan tekunmu itu ditambah dengan ibadat; dan ibadatmu itu ditambah dengan kasih akan segala saudara, dan kasihmu akan segala saudara itu ditambah dengan pengasihan. Karena jikalau segala perkara itu ada padamu dan bertambah-tambah, maka itulah yang menahan kamu daripada menjadi malas atau daripada hidup tiada berfaedah tentang hal mengenal akan Tuhan kita Yesus Kristus. Karena orang yang tiada padanya segala perkara itu, ialah bermata kabur, tampak hanya benda yang dekat sahaja, dan terlupa ia akan kesucian daripada dosanya yang lama itu. Oleh sebab itu, hai saudara-saudaraku, sedangkan kamu dipanggil dan dipilih, lebihkanlah usahamu meneguhkan hal itu; karena jikalau kamu berbuat yang demikian, sekali-kali tiada kamu akan terserandung. Karena demikian itulah kamu akan dikaruniakan berlebih-lebih jalan masuk ke dalam kerajaan yang kekal, yaitu kerajaan Yesus Kristus, Tuhan kita lagi juruselamat. Oleh sebab itu senantiasalah aku akan bersedia mengingatkan kamu tentang segala perkara ini, walaupun kamu mengetahui semuanya, dan kamu tetap di dalam pengajaran yang benar sebagaimana sudah kamu terima. Pada pikiranku patut, selagi aku diam di dalam kemah ini, aku menggerakkan kamu dengan mengingatkan kamu; sebab mengetahui bahwa kemahku ini dengan segeranya akan hilang kelak, sebagaimana Tuhan kita Yesus Kristus sudah menyatakan kepadaku. Sesungguhnya aku akan berusaha, supaya pada tiap-tiap masa, kemudian daripada kematianku, kamu dapat mengenang segala perkara ini. Karena kami bukannya menurut jalan ceritera bohong yang direka dengan muslihat, tatkala kami menyatakan kepada kamu dari hal kuasa dan kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus, melainkan kami sendiri sudah memandang kebesaran-Nya. Karena Ia sudah beroleh kehormatan dan kemuliaan daripada Allah Bapa tatkala kedengaran kepadanya suatu suara daripada kemuliaan yang Mahabesar demikian, "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, Ialah yang berkenan kepada-Ku." Maka kami sendiri sudah mendengar suara ini turun dari langit tatkala kami ada beserta dengan Dia di atas gunung yang kudus itu. Maka ada pula kepada kita perkataan yang dinubuatkan menjadi lebih teguh, maka baik kamu perhatikan dia, seperti akan pelita yang bercahaya di dalam suatu tempat yang gelap, sehingga hari siang, dan bintang timur terbit bercahaya di dalam hatimu. Tetapi yang terutama sekali hendaklah kamu ingat perkara ini, yaitu tiada suatu nubuat di dalam Alkitab itu datang daripada akal orang sendiri, karena tiada pernah ada nubuat yang jadi dengan kehendak manusia, melainkan datangnya daripada Allah, diucapkan oleh orang yang digerakkan oleh Rohulkudus.

Pasal 2. Tetapi dahulu ada juga beberapa nabi palsu di antara kaum itu, demikian pula di antara kamu akan ada kelak beberapa guru palsu, yang akan membawa pengajaran sesat dengan sulit, yang membinasakan orang, maka mereka itu menyangkali Tuhan yang telah menebus mereka itu, serta mendatangkan ke atas dirinya kebinasaan dengan segeranya. Maka banyak orang yang akan mengikut perbuatannya yang cabul; dan jalan yang benar itu akan dicela orang oleh sebab mereka itu. Dengan tamaknya kelak mereka itu akan mencari untung daripada kamu dengan perkataan munafik. Maka hukuman mereka itu yang dari dahulu itu tiada berlambatan akan jatuh ke atas dirinya, dan kebinasaannya tiada tidur. Karena jikalau malaekat tatkala berbuat dosa tiada disayangkan Allah, melainkan dibuangkannya ke dalam neraka dan ditahankannya di dalam gua gelap sehingga dijatuhkannya hukum, dan jikalau tiada Ia menyayangkan orang dahulu kala itu, hanya memeliharakan Nuh, penganjur jalan yang benar, bersama-sama dengan tujuh orang lain, tatkala didatangkannya air bah ke atas dunia orang fasik itu; dan jikalau Ia telah menjadikan negeri Sodom dan Gomorah itu abu dan menghukumkan dia sehingga binasa, sambil menjadikan sekaliannya itu teladan bagi segala orang yang melakukan dirinya fasik, serta melepaskan Lut, orang benar itu, yang merasa susah oleh sebab kelakuan cabul orang-orang jahat itu, (karena tatkala orang benar itu duduk di antara mereka itu, oleh sebab memandang dan mendengar, maka susahlah jiwanya sehari-hari dengan perbuatan haram), jikalau begitu, sudah nyata bahwa Tuhan tahu melepaskan segala orang yang beribadat dari dalam pencobaan, dan tahu mengawali orang-orang yang tiada benar sehingga sampai kepada hari hukuman, supaya disiksakannya mereka itu, istimewa pula orang-orang yang melakukan dirinya menurut tabiat duniawi, di dalam hawa nafsu yang najis, dan menghinakan segala kuasa. Mereka itu berani dan beraja di hati, dan tiada gentar mengumpat segala yang mulia-mulia, padahal segala malaekat, walaupun lebih besar kuat kuasanya, tiada mengumpat mereka itu kepada Tuhan. Tetapi orang-orang ini seumpama makhluk yang tiada berakal, bertabiat binatang yang diburu dan dibunuh, mencela segala perkara yang mereka itu sendiri jahil; maka tak dapat tiada mereka itu akan binasa oleh sebab perbuatannya sendiri yang binasa, mendapat upah kesalahannya. Maka mereka itu mensifatkan hidup dengan lazatnya pada siang hari itu suatu kesukaan, serta menjadi cacat dan cela di dalam hal menyesatkan kamu apabila mereka itu makan dengan kamu. Maka mata mereka itu penuh dengan zinah; dan tiada mau berhenti daripada dosa, sambil mengumpan orang yang tiada tetap, dengan hati yang biasa tamak, anak-anak laknat; mereka itu dengan meninggalkan jalan yang lurus, lalu sesat, sambil mengikut jalan anak Beor, yaitu Bileam, yang suka akan upah perbuatan salah, tetapi ia sudah terkena tempelak sebab kesalahannya itu: seekor keledai yang bisu berkata dengan suara manusia, membatalkan kebebalan nabi itu. Orang-orang ini seperti mata air yang tiada berair dan kabut yang ditiup angin ribut, baginyalah gelap gulita sudah tersedia. Karena membesarkan diri dengan perkataan yang sia-sia, mereka itu mengumpan orang, yang baharu lepas daripada orang yang melakukan perbuatan yang sesat itu, dengan jalan menurut hawa nafsu dengan percabulannya. Mereka itu menjanjikan kebebasan kepada orang-orang itu, padahal mereka itu sendiri menjadi hamba kepada keadaan yang akan binasa; karena orang menjadi hamba kepada barang yang mengalahkan dia. Karena, jikalau kemudian daripada mereka itu terlepas daripada najis dunia oleh sebab pengenalan akan Tuhan, yaitu Yesus Kristus, Juruselamat, lalu mereka itu berbalik pula terjerat di dalam segala perkara itu serta dialahkan, maka hal yang akhir itu sudah menjadi lebih jahat daripada awalnya. Karena terlebih baik bagi mereka itu jikalau tiada mengenal jalan yang benar daripada sesudahnya mengenal itu lalu berpaling daripada hukum yang kudus, yang diserahkan kepadanya. Maka sudahlah berlaku ke atas mereka itu seperti perumpamaan yang benar ini, yaitu, "Anjing berbalik menjilat muntahnya"; dan "babi yang dimandikan balik berkubang di dalam kubang."

Pasal 3. Hai kekasihku, inilah surat yang kedua yang kukirim kepadamu; maka di dalam kedua-duanya itu aku membangkitkan ingatanmu yang tulus itu dengan jalan mengingatkan kamu, supaya kamu ingat akan perkataan yang sudah disabdakan dahulu oleh nabi-nabi yang kudus, dan akan hukum Tuhan lagi Juruselamat, dengan jalan rasul-rasul yang disuruhkan kepadamu. Pertama sekali ingatlah bahwa pada akhir zaman akan datang kelak beberapa pengolok dengan olok-oloknya, yang melakukan dirinya menurut hawa nafsu sendiri, sambil berkata, "Manakah kedatangan-Nya yang dijanjikan-Nya itu? Karena daripada masa nenek moyang kita mati, maka segala sesuatu serupa sebagaimana daripada mula kejadian alam." Karena dengan sengaja mereka itu melupakan yang sebenarnya sudah ada segala langit dari dahulu kala, dan bumi pun dijadikan daripada air di tengah-tengah air oleh firman Allah. Dengan jalan itu dunia, yang ada pada masa itu, sudah binasa diliputi oleh air bah. Tetapi segala langit yang ada ini serta bumi ini ditaruhkan untuk api oleh firman itu juga, tersedia sehingga hari hukuman dan kebinasaan segala orang fasik. Tetapi perkara yang satu ini jangan kamu lupakan, hai segala kekasihku, bahwa satu hari kepada Tuhan sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu hari. Maka Tuhan tiada berlambatan di dalam hal perjanjian itu sebagaimana ada beberapa orang yang membilangkan hal itu lambat, melainkan panjang sabar akan kamu, tiada Ia gemar akan seorang pun binasa, melainkan sehingga sekaliannya sampai kepada tobat. Tetapi Hari Tuhan itu akan tiba kelak seperti pencuri; lalu segala langit itu akan lenyap dengan bunyi yang sangat dahsyat, dan segala anasir akan terbakar lalu hancur, dan bumi serta segala perbuatan yang ada di dalamnya akan dihanguskan. Oleh sebab segala perkara itu akan binasa kelak atas peri yang demikian, bagaimanakah patut kamu melakukan dirimu di dalam kehidupan yang suci dan beribadat? Sambil menantikan dan menyegerakan kedatangan Hari Allah itu, yang menyebabkan segala langit akan terbakar lalu binasa, dan segala anasir akan terbakar lalu cair. Tetapi menurut seperti janji Tuhan, kita menantikan langit yang baharu dan suatu bumi yang baharu, yang berisi kebenaran. Sebab itu, hai kekasihku, sedang kamu menantikan segala perkara itu, berusahalah supaya kamu didapati dengan sejahtera, dan dengan tiada bercacat dan tiada bercela pada pemandangan Tuhan. Dan hendaklah kamu hargakan bahwa panjang sabar Tuhan kita itu mendatangkan selamat, demikianlah juga Paulus, saudara kita yang dikasihi itu, sudah menyuratkan kepada kamu sekadar pengetahuan yang dikaruniakan kepadanya. Demikianlah di dalam segala surat kirimannya dikatakannya dari hal segala perkara itu. Di dalamnya itu ada juga beberapa perkara yang susah dimengerti, maka orang yang tiada berpelajaran dan yang tiada tetap itu memutarbalikkan sama seperti kitab-kitab yang lain itu, sehingga mendatangkan kebinasaan atas dirinya sendiri. Maka kamu ini, hai kekasihku, sedangkan kamu memang sudah mengetahui segala perkara itu, hendaklah kamu beringat, supaya jangan kamu sama terhanyut oleh sebab kesesatan segala orang jahat itu, lalu jatuh daripada keadaanmu yang teguh ini; melainkan bertambah-tambahlah di dalam anugerah, dan pengenalan akan Tuhan kita Yesus Kristus, Juruselamat. Baginyalah kemuliaan, baik sekarang ini baikpun selama-lamanya. Amin.
Sebelumnya
Berikutnya
Menu
Geometry existed before creation.  Plato
  • Home
  • Articles #1
    • Pearls of Wisdom
    • Number 216
    • The Son of Abraham
    • The Reciprocal of 89
    • Pythagoras
    • The Golden Ratio
  • #2
    • 288 Holy Sparks
    • The Mysterious 137
    • Names of God
    • O Israel
    • The Big Bang
    • A Mystery in The Universe
    • Speed of Light
  • #3
    • Messiah
    • The Stars of Heaven
    • Choose Life
    • Jerusalem Jerusalem
    • The Sun of Righteousness
    • The Ministry of Jesus
    • The Number of The Beast
  • #4
    • Pi And The Bible
    • A Bell And A Pomegranate
    • Esther
    • Ezekiel Saw A Wheel
    • Sukkot, 5778 And The Rising Sun
    • Euler's Totient Function
  • #5
    • Measure For Measure
    • The Vision of Zechariah
    • The Numbers Point Straight, to 5778
    • The Great Alaskan Earthquake
    • The Song Of Moses
  • Videos
  • Text Menu